Harga Saham Emiten Emas Berpotensi Menguat Akibat Konflik Iran - Israel
Tuesday, April 16, 2024       14:35 WIB

Ipotnews - Meningkatnya ketegangan geopolitik Timur Tengah antara Iran dengan Israel mendorong kenaikan permintaan terhadap emas. Juga berpotensi mendorong penguatan harga saham sejumlah emiten di sektor tersebut ke depan.
Senior Investment Information, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Muhammad Nafan Aji Gusta berpendapat meningkatnya konflik antara Iran dengan Israel telah memicu ketidakpastian bagi pelaku pasar. "Dalam situasi seperti ini, pelaku pasar akan lebih banyak melepas aset berisiko dan beralih ke safe haven asset," kata Nafan dalam Power Breakfast IDX Channel via YouTube, Selasa (16/4).
Ini membuat banyak investor akan memburu aset seperti dolar AS dan obligasi AS, juga termasuk emas. "Harga emas akan bergerak naik. Ini akan menjadi sentimen positif bagi harga saham emiten pertambangan emas," ujar Nafan.
Harga emas di pasar spot kembali menyentuh all-time high (ATH) di level USD2.385,79 per troy ons pada perdagangan Selasa (16/4) pukul 07.00 WIB.
Emas kembali menyentuh level tertinggi seiring didorong oleh konflik yang memanas di Timur Tengah antara Iran dan Israel
Harga emas naik melampaui USD2.320 per troy ons dan melanjutkan kenaikannya untuk minggu keempat berturut-turut.
Pada penutupan perdagangan Senin (15/4), harga emas naik ditutup melesat 1,76 persen di level USD2.385 per troy ons. Secara year on year (YOY) harga emas sudah melesat 19,44%.
Mengutip data aplikasi IPOT sejak akhir tahun lalu hingga hari ini pukul 14.20 WIB, pergerakan harga saham emiten pertambangan emas secara year to date (YtD) adalah sebagai berikut :
1. PT Merdeka Copper Gold Tbk (), harga sahamnya menguat dari 2.700 menjadi 2.780, naik 80 poin atau 3%.
2. PT Aneka Tambang Tbk (), harga sahamnya menguat dari 1.705 menjadi 1.790, naik 85 poin atau 5%.
3. PT Archi Indonesia Tbk (), harga sahamnya melemah dari 408 menjadi 368, turun 40 poin atau 9,8%.
4. PT J Resources Asia Pasifik Tbk (), harga sahamnya menguat dari 88 menjadi 191, naik 103 poin atau 117%.
(Adhitya)

Sumber : admin
An error occurred.